Ratatouille (2007)

17635 voting, rata-rata 7.0 dari 10

Ratatouille: Petualangan Tikus Koki di Kota Cinta

Siapa sangka, seekor tikus bisa bermimpi setinggi langit dan mewujudkannya di tengah hiruk pikuk kota kuliner dunia? Ratatouille adalah film animasi komputer memukau dari Pixar dan Walt Disney Pictures yang dirilis tahun 2007. Disutradarai oleh Brad Bird (yang mengambil alih kursi sutradara dari Jan Pinkava), film ini menghadirkan kisah luar biasa tentang Rémy (disuarakan oleh Patton Oswalt), seekor tikus dengan ambisi besar: menjadi koki terkenal di Paris, kota yang menjadi rumah bagi nama hidangan Prancis yang juga menjadi judul film ini. Film ini pertama kali tayang di Amerika Serikat pada 29 Juni 2007.

Jalan Cerita: Lebih dari Sekadar Tikus di Dapur

Rémy bukanlah tikus biasa. Ia punya indra penciuman dan pengecap yang luar biasa sensitif, serta impian yang tak lazim bagi bangsanya: menjadi seorang chef Prancis kelas dunia. Sebuah mimpi yang terasa mustahil bagi seekor hewan pengerat. Namun, takdir punya rencana lain. Saat keluarganya terpisah dan nasib membawanya ke gorong-gorong di bawah gemerlap Paris, Rémy menemukan dirinya tepat di bawah restoran kenamaan milik idolanya, Auguste Gusteau, seorang juru masak legendaris yang selalu percaya bahwa “siapa pun bisa memasak.”

Meski keberadaannya tak terlihat dan sama sekali tak diinginkan di dapur yang sibuk itu, hasrat Rémy untuk meracik masakan perlahan menemukan jalannya. Tak disangka, ia bertemu dengan Linguini, seorang pemuda kikuk yang baru saja direkrut sebagai tukang bersih-bersih di restoran Gusteau. Linguini, yang sama sekali tak punya bakat memasak, menjadi ‘boneka’ sempurna bagi Rémy untuk mewujudkan mimpinya. Dengan Rémy bersembunyi di balik topi koki Linguini dan mengendalikan gerakannya melalui rambut, duo tak terduga ini mulai menciptakan hidangan-hidangan menakjubkan yang perlahan mengembalikan kejayaan restoran Gusteau. Tentu saja, petualangan ini tak luput dari intrik, rahasia keluarga, dan kritik makanan yang kejam, yang semuanya menguji batas persahabatan mereka dan mengejar impian yang tampaknya gila ini.

Musik yang Menggugah Selera

Pengalaman menonton Ratatouille semakin kaya berkat soundtrack orisinal yang diciptakan oleh komposer berbakat Michael Giacchino. Album lagu tema ini dirilis pada 26 Juni 2007, menampilkan melodi-melodi klasik yang memanjakan telinga dan sangat pas dengan suasana romantis dan kuliner Paris. Salah satu lagu ikonik adalah “Le Festin” yang dibawakan oleh Camille, yang menangkap esensi keindahan dan kegembiraan Prancis.

Daftar Lagu Pilihan:

  1. “Le Festin” (performed by Camille)
  2. “Welcome to Gusteau’s”
  3. “This Is Me”
  4. “A Real Gourmet Kitchen”
  5. “Remy Drives a Linguini”
  6. “Colette Shows Him le Ropes”
  7. “Dinner Rush”
  8. “Anyone Can Cook”
  9. “Ratatouille Main Theme”

Kesuksesan di Balik Panggung dan Layar Kaca

Sejak perilisannya, Ratatouille telah membukukan keuntungan yang sangat mengesankan di seluruh dunia. Film animasi ini berhasil meraup lebih dari 624 juta Dolar AS, menjadikannya salah satu film Pixar dengan pendapatan tertinggi. Awalnya menduduki peringkat ketiga setelah Finding Nemo dan The Incredibles, posisinya kemudian sedikit bergeser ke peringkat keempat setelah Up mengambil alih posisi kedua pada tahun 2009. Meskipun demikian, angka US$672 juta yang berhasil dikumpulkan Ratatouille menegaskan statusnya sebagai salah satu mahakarya animasi yang paling menguntungkan dan dicintai.

Bagi penonton di Indonesia, Ratatouille bukanlah film yang asing. Sejak tahun 2010, film ini sering ditayangkan di berbagai saluran televisi seperti RCTI, GTV (dulu Global TV), dan Disney Channel Asia, lengkap dengan dubbing Bahasa Indonesia yang membuat kisahnya semakin mudah dinikmati oleh seluruh keluarga. Ini adalah bukti betapa abadi dan universalnya pesona kisah seekor tikus yang berani mengejar impiannya di dapur kota mode!